Isu Panas Renggangnya Hubungan Jokowi-JK, Luhut: Pak Jokowi Pinter 'ngemong' yang Lebih Tua








Gejolak dinamika politik pasca kontestasi Pilkada DKI Jakarta 2017 yang lalu, nyatanya masih menyisakan isu-isu panas. Salah satunya adalah hubungan Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang renggang.

Kabar renggangnya hubungan tersebut lantaran JK mengusulkan nama Anies Baswedan sebagai calon Gubernur yang diusung oleh partai Gerindra yang diketuai oleh Prabowo Subiyanto.

Kendati demikian, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengungkapkan jika hubungan antara Jokowi dan JK hingga saat ini baik-baik saja. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri acara Rapimnas Partai Golkar di Balikpapan, Minggu (20/5).

"Hubungan Pak Jokowi dan Pak JK baik-baik saja," ujarnya.
Dia memaparkan jika sosok mantan Walikota Solo itu bisa merangkul siapa saja termasuk Wapres JK. Selain itu, Ia menilai jika Jokowi merupakan sosok orang Jawa yang pintar.

"Pak Jokowi sebagai orang Jawa pinter. Pinter ngemong yang lebih tua," ucapnya.

Sementara itu, dalam Rapimnas Partai Golkar, mereka konsisten akan mengusung Joko Widodo dalam Pilpres tahun 2019 mendatang. Luhut, lebih lanjut mengatakan jika Golkar mempunyai peran yang cukup sentral.

"Golkar punya peran sentral," pungkasnya.









[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: