Jokowi Mengaku dibisiki Abaikan Undangan Muhammadiyah
Foto: Rakyat
Presiden Joko Widodo mengaku dibisiki supaya mengabaikan undangan Muhammadiyah untuk menghadiri dan membuka sidang Tanwir di Ambon hari ini.
"Ada yang mbisiki: ‘bapak kan sudah hadir di muktamar, kok hadir lagi di tanwir?’ Di muktamar hadir, di tanwir hadir juga tidak apa-apa," ceita Jokowi saat memberikan sambutan pembukaan sidang Tanwir Muhammadiyah di Islamic Center Ambon, Jumat (24/02/2017).
Dikutip dari laman milik Muhammadiyah, PWMU.com, Jokowi juga berkisah jika dirinya dalam sebulan sudah dua kali ke Maluku. “Jadi saya sudah 2 kali datang ke Ambon. Pertama saya cinta Maluku, kedua saya cinta muhammadiyah,” katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Setelah membuka Sidang Tanwir Muhammadiyah, Presiden Jokowi mengunjungi Klinik Apung Said Tuhuley (milik Laziz Muhammadiyah) sekaligus meresmikan pengoperasionalan klinik tersebut.
Klinik Apung Said Tuhuley adalah bagian dari misi membuka akses layanan kesehatan oleh Muhammadiyah bagi masyarakat yang berada di kawasan terdepan, terluar dan tertinggal (3T) yang hidup dalam situasi miskin. Hak-hak dasar mereka terutama kesehatan adalah target program LazisMu di samping pendidikan dan pemberdayaan
Selepas shalat Jumat, sebagai agenda terakhir di Ambon, Presiden akan menuju Pelabuhan Perikanan Nusantara Tantui untuk meninjau Kapal Bahtera Seva III Teras BRI.
Sore harinya, Presiden Jokowi dijadwalkan melanjutkan kunjungan kerjanya ke Provinsi Bali. Turut hadir di acara Tanwir adalah Ketua DPR Setya Novanto dan Gubernur Maluku Said Assegaff.
RimaNews
loading...