Dibalik Rekaman Sopir Grab yang Gantung Diri, Ternyata ada Kisah Asmara







Nasional.in ~ Seorang sopir grab, Yohanes Prangga (25) merasa putus asa akibat hubungan asmaranya tidak direstui oleh orangtua sang pacar. Akhirnya, dia memutusukan mengakhiri hidup dengan cara gantung diri di dalam kamar mandi Kampung Pedurenan, Jatiluhur, Jatiasih, Bekasi.

Jasad Yohanes pertama kali diketahui oleh orangtuanya ketika ingin membangunkannya. Namun karena tak jawaban, ibunya pun mengintip dari jendela kamar dan kaget melihat anaknya sudah tewas dengan posisi tergantung di tali tambang yang diikat ke plafon.

“Korban ditemukan oleh orangtua korban, dia tewas saat gantung diri di kamarnya,” kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing kepada Kriminalitas.com, Jumat (7/4/2017).

Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Erna memastikan, Yohanes tewas akibat gantung diri.

“Dari hasil identifikasi korban tidak ada tanda kekerasan dan murni tewas akibat gantung diri,” tegas Kompol Erna.

Menurut keterangan orangtua korban, Yohanes diduga stres akibat hubungan dengan kekasihnya tidak direstui oleh orangtua si pacar. Hal ini bisa diketahui dari status di Facebooknya.

“Menurut keterangan orangtua korban, Yohanes stres akibat hubungan dengan pacarnya tak direstui oleh orangtua si pacar, itu diketahui dari status facebooknya,” tutup dia.

Pihak kepolisian pun tidak melakukan autopsi terhadap sopir grab tersebut. Pasalnya pihak keluarga tidak menginginkan anaknya diautopsi.


Sumber Berita : Kriminalitas.com


from Nasional http://www.nasional.in/2017/04/dibalik-rekaman-sopir-grab-yang-gantung.html
apik.apikepol.com

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: