Miris! Di Era ini Banyak Sekali Serangan Berupa Teror yang Ditunjukan kepada KPK






"Saat ini banyak sekali serangan yang ditujukan ke KPK. Saya melihat ini sebuah teror, sekarang sudah 12 hari kita belum lihat titip terang kasus yang menimpa Novel Baswedan," terangnya di Kantor ICW di Jalan Kalibata Timur, Jakarta Selatan, Minggu (23/4/2017).
Umatuna.com, JAKARTA - Dalam rangka hari Kartini, Perempuan Anti-Korupsi bersama Indonesia Corruption Watch (ICW) meminta kepada kepolisian agar mengusut tuntas kasus penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan.

Anggota ICW, Lola menuturkan, Perempuan Anti-Korupsi bersama ICW menyayangkan proses hukum yang lambat dalam pengungkapan kasus yang menimpa penyidik senior KPK.

"Saat ini banyak sekali serangan yang ditujukan ke KPK. Saya melihat ini sebuah teror, sekarang sudah 12 hari kita belum lihat titip terang kasus yang menimpa Novel Baswedan," terangnya di Kantor ICW di Jalan Kalibata Timur, Jakarta Selatan, Minggu (23/4/2017).

Tidak hanya itu, menurutnya penyerangan yang ditujukan pada KPK bukan yang pertama kali dilakukan. Dalam hal ini dirinya mengaku aparat bersama pemerintah harus tegas dalam penyelesaian kasus ini.

"Padahal serangan terhadap penyidik ini bukan yang pertama kalinya. Dan tidak ada satupun yang terungkap," tuturnya.

Oleh karena itu, Lola menambahkan, jika hal ini tidak segera diungkap dikhawatirkan akan menimpa anggota KPK lainnya dalam mengungkap kasus korupsi. "Kita khawatirkan akan terulang dan terjadi lagi. Maka sangat penting sekali melakukan upaya yang tegas dari orang-orang terbaik," tutupnya. (sindonews) [Ummatuna/Apikepol]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: