MUI Minta Jadi Fraksi di DPR Karena Banyak UU Kacau, Pendeta Ini Kepanasan 7 Kepalang
Apikepol.com - Tokoh agama Gilbert Lumoindong dikenal sering mengomentari “wilayah” agama lain. Tak jarang, pernyataan Gilbert memunculkan polemik.
Kali ini Gilbert Lumoindong mengomentari wacana pembuatan fraksi di DPR yang diisi oleh tokoh-tokoh Majelis Ulama Indonesia (MUI).
“Terbuka deh ambisinya – MUI meminta dibuatkan fraksi untuk mereka di DPR. Pimpinan DPR tak mendukung wacana itu,” sindir Gilbert di akun Twitter @PastorGilbertL.
Tak hanya itu, Gilbert menyebut wacana itu telah membuka “keaslian” MUI. “O..O.. Ketahuan aslinya deh – MUI minta dibuatkan fraksi untuk mereka di DPR. Pimpinan DPR tak mendukung wacana itu,” tulis @PastorGilbertL.
Sebelumnya, Sekjen MUI Anwar Abbas mengungkap keinginan MUI untuk punya fraksi di DPR. MUI menilai selama ini anggota DPR dalam memproduksi UU belum sesuai dengan Pancasila dan UUD 1945, terbukti dengan seringnya ada gugatan.
Menyikapi wacana itu, Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan menyarankan agar apabila MUI memiliki aspirasi, bisa disalurkan melalui fraksi yang dianggap paling memiliki kesamaan visi dan misi.
Menurut Taufik, DPR diisi oleh anggota-anggota partai politik sebagai representasi dari wakil rakyat. Itu pun merupakan hasil elektoral yang standarnya baku.
“Kan bisa dititipkan suaranya, dititipkan ke parpol yang ada di parlemen. Kalau ada ormas, masyarakat yang peduli silakan sampaikan aspirasi lewat parpol yang dianggap paling bisa mewakili,” papar Taufik seperti dikutip detik (27/04).
Sumber Berita : intelijen.co.id
[nasional.in/apik.apikepol.com]
loading...