Kemendagri Minta Djarot Legowo Masukkan Program Anies-Sandi ke APBD 2017
Direktur Jenderal Otonomi Daerah, Soni Sumarsono mengatakan Anggaran Perencanaan Belanja Daerah Perubahan (APBDP) 2017 masih menjadi kewenangan Pelaksana tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat.
Meski begitu Sumarsono meminta agara Djarot dapat menunjukan sikap bijak dengan memasukan program Anies dan Sandi sebagai pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih ke APBDP 2017 mengingat Anies dan Sandi akan menjabat pada bulan Oktober.
Oleh karena itu, Sumarsono menyarankan untuk memasukan program Anies dan Sandi yang dapat terealisasikan dalam waktu dua bulan, pasalnya apabila lebih dari dua bulan APBDP 2017 sudah digantikan APBD 2018.
“Karena itu pada APBD Perubahan dimungkinkan apa yang menjadi concern Anies-Sandi sebagai Gunernur dan Wakil Gubernur yang akan menjabat 15 Oktober nanti,” ucap Sumarsono di Balai Agung, Balai Kota Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Jumat (25/5/17).
Sumarsono berharap ada program dari Anies dan Sandi yang dapat dilaksanakan dalam dua bulan, sehingga rentang Oktober hingga Desember sebelum penutupan akhir tahun tidak kosong dari kegiatan program kerja.
“Pertanyaannya kegiatan apa yang bisa dibangunkan di situ? Bangun rumah sakit ngga mungkin, infrastruktur ga mungkin,” ucap Sumarsono.
“Kegiatan Anies-Sandi yang mungkin dimasukkan ke APBD Perubahan adalah aktivitas yang memungkinkan hanya dua bulan. Lebih dari itu, tolak,” pungkasnya
sumber : kriminalitas
[M.Bersatu/apik.apikepol.com]
“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]
loading...