Kisah John Fountain, Kristolog jadi Dai Mualaf Asal Inggris, Mendedikasikan Hidupnya Untuk Dakwah Islam
Yes Muslim - John Fontain adalah seorang mualaf yang konsen di dunia dakwah.
Sejak masuk Islam tahun 2008, laki-laki asal Inggris ini mendedikasikan hidupnya untuk Islam dan aktif sebagai dai.
John bahkan menjadikan dakwah sebagai aktivitas penuh waktu ketika di tahun 2011 ditemukan tumor dalam otaknya.
Latar belakang John sebagai mantan pemeluk Kristen, membuatnya terpanggil untuk memberikan ceramah umum bertajuk: Atheism, Christianity or Islam? Ia melakukan road show di Indonesia mulai dari Jakarta, Malang, Surabaya dan beberapa kota lainnya di Indonesia.
John Fountain adalah seorang mantan penyanyi Kristen cukup terkenal dan pedagang berlian besar dari Inggris.
Dan setelah menjadi muslim, dakwahnya pun intensif. Beliau telah mensyahadatkan ribuan orang, membangun masjid – masjid, sekolah, pesantren hingga perguruan tinggi.
Riwayat perjalanannya menemukan hidayah pun menarik:
https://youtu.be/oU-57edeqOQ
http://jesusandtheinjeel.com/
https://www.gofundme.com/vol-sierraleone
https://www.facebook.com/MrJohnFontain/videos/401857586672698/
http://jesusandtheinjeel.com/
https://www.gofundme.com/vol-sierraleone
https://www.facebook.com/MrJohnFontain/videos/401857586672698/
Alhamdulillah in syaa Allah diijinkan Allah bersilaturahim dengan kita semua..
Barakallahu fiikum..
Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya @Tahukah.Anda.News
[Yess/Apikepol]
“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i] Kisah John Fountain, Kristolog jadi Dai Mualaf Asal Inggris, Mendedikasikan Hidupnya Untuk Dakwah Islam YES MUSLIM
Membicarakan Nikmat Allah termasuk Syukur Nikmat sedangkan melupakan/mengingkarinya merupakan kufur Nikmat (HR. Ahmad)