Dalam buku “Strategi Perjuangan Umat Islam di Bidang Hukum”, dalam Prospek Hukum Islam dalam Kerangka Hukum Nasional di Indonesia, Jakarta, PP IKAHA, 1415/1994, halaman 349-350, Letnan Jenderal (Purn) Alamsjah Ratu Perwiranegara menulis,
“Ketika lahir gagasan menjadikan Pancasila sebagai satu-satunya asas bagi organisasi politik dan organisasi kemasyarakatan, tidak ada persoalan lagi. Memang ada perdebatan, tetapi itu cuma soal ketegasan di mana tempat Islam jika Pancasila menjadi satu-satunya asas.
Sesudah semuanya jelas, tidak ada masalah sama sekali. Semua organisasi kemasyarakatan Islam menerimanya.
“Yang mempermasalahkan justru organisasi Kristen dan Katolik. Mereka menerima Pancasila sebagai satu-satunya asas pada hari terakhir. Dan harus dicatat, bukan Dewan Gereja Indonesia (DGI), dan Majelis Waligereja Indonesia (MAWI) yang menerima Pancasila sebagai satu-satunya asas, melainkan organisasi baru yang mereka susun, yaitu Persekutuan Gereja Indonesia (PGI) dan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI).
Ini supaya Mahkamah Agung dan semua orang tahu.
“Sampai sekarang DGI dan MAWI tidak pernah menerima Pancasila sebagai satu-satunya asas. Yang menerima adalah PGI dan KWI.
“Kita bisa mengerti karena DGI sesungguhnya adalah cabang dari organisasi yang berpusat di Jenewa. Sedang MAWI adalah perpanjangan Paus di Vatikan. Itulah sebabnya mereka tidak mau menerima Pancasila sebagai satu-satunya asas.
“Perubahan DGI dan MAWI menjadi PGI dan KWI bukanlah sekadar perubahan nama. Itu lebih dari sekadar perubahan nama. DGI dan MAWI itu masih ada. Dan mereka menolak Pancasila sebagai satu-satunya asas.
“Dengan demikian jelas sekali, sesungguhnya yang paling Pancasilais di negeri ini adalah umat Islam.”
[M.Bersatu/apik.apikepol.com]
“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]
loading...
Related Posts :
Diisukan Bakar Alkitab, Massa Kristen Aniaya Kapolres Jayapura Dan Bacok Ajudannya; Belajarlah dari Umat Islam
Aksi anarkis pecah di depan Korem 172/PWY Jayapura, Kamis (25/5/2017) pukul 12.15 WIT. Dimana ada penutupan jalan yang dilakukan massa la… Read More...
Anak-anak Nyanyikan ‘Bunuh Ahok’ Hanya Tiru Ahok
Video yang tersebar adanya anak-anak menyanyikan ‘bunuh Ahok’ hanya meniru Ahok yang suka mengucapkan akan membunuh siapa saja.
“Anak-an… Read More...
Hanya Bawa Fotokopi Paspor, 42 WN Tiongkok Mau Terbang Ke Luwuk Banggai
42 warga negara Tiongkok telah tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan, pukul 10.00 WITA tadi (Minggu, 28/5). Mereka… Read More...
Sebar Chat Palsu Kapolri dan Kabid Humas Polda Metro, Admin muslim_cyber1 Diciduk Polisi
Polisi siber menciduk seorang pria, warga Jagakarsa, Jakarta Selatan, berinisial HP karena diduga menyebar fake chat mengatasnamakan Kapo… Read More...
Puasa Penakluk Konstantinopel, Muhammad Al Fatih
“Setiap amalan anak Adam itu adalah (pahala) kecuali puasa karena puasa itu untuk-Ku dan Akulah yang akan membalasnya.” Hadis Riwayat Buk… Read More...