Usai Periksa Istri Hermansyah, Polisi Dapat Sketsa Wajah Tiga Pelaku Pengeroyokan









Kasat Reskrim Polresta Depok, Kompol Teguh Nugroho mengaku sudah berhasil menggambar sketsa wajah pelaku pengeroyokan Pakar Telematika ITB, Hermansyah.

Sketsa tersebut didapat usai memeriksa istri Hermansyah, Iriana selama dua jam. Dari situ, pelaku pengeroyokan diduga berjumlah tiga orang.



“Dari keterangan Irina kami dapat membuat sketsa wajah dari tiga pelaku penyerangan. Sketsa yang kami buat ini diakui istri korban persis sama dengan pelaku yang mengeroyok suaminya,” kata Teguh saat dikonfirmasi Kriminalitas.com, Selasa (11/7/2017).



Teguh mengaku pihaknya sempat kesulitan untuk meminta keterangan Irina. Selain kondisinya masih trauma, wanita asal Ukraina ini rupanya tidak menguasai bahasa Inggris dan Indonesia secara fasih.

Walhasil, polisi harus mendatangkan penerjemah demi mendapat informasi dari saksi kunci ini.

“Kan kondisi istri korban masih syok. Kami pun merasakan apa yang dialami Irina, karena kejadiannya terjadi di depan matanya langsung,” ucapnya.

Saat ini, pihaknya terus bekerja sama dengan Polresta Jakarta Timur untuk membantu menangkap pelaku penyerangan keji tersebut. Tiga sketsa wajah pun akan diserahkan ke Polda Metro Jaya untuk dicocokan dengan sketsa yang ada di Polres Jakarta Timur.

“Karena yang menangani ini tim gabungan, kami harus mengumpulkan semua informasi. Jadi saat ini kami jadwalkan pengumpulan keterangan itu dan baru nanti bergerak bersama mengejar pelaku,” tandas dia.

Hermansyah, Pakar Telematika dari ITB dikeroyok oleh sejumlah orang saat melintas di Jalan Tol Jagorawi KM 6, Jakarta Timur, pada Minggu (9/7/2017) dini hari saat mengendarai mobil Avanza dengan nomor polisi B 1086 ZT bersama istrinya. Akibatnya, korban menderita luka tusuk di bagian leher.

sumber : kriminalitas


[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: