Panglima TNI: Teroris adalah Musuh Seluruh Komponen Bangsa Indonesia








Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan bahwa teroris adalah musuh seluruh komponen bangsa Indonesia. Selain itu, Gatot juga menegaskan bahwa terorisme adalah kejahatan terhadap negara.
Hal tersebut diucapkan Panglima TNI saat menghadiri Buka Puasa Bersama di Rumah Dinas Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Jalan Widya Chandra IV, Jakarta Pusat, Jumat (2/6/2017).
Gatot juga mengatakan bahwa terorisme ini bisa meluas ke berbagai bentuk kepentingan, baik aspek ideologi, ekonomi, sosial budaya, dan bahkan pertahanan keamanan.
“Dalam upaya penanggulangan terorisme, Indonesia telah melakukan berbagai langkah strategis baik pada skala nasional, regional dan internasional,” katanya.
Lebih lanjut, Gatot menjelaskan lebih jauh soal pelibatan TNI dalam penanggulangan terorisme. “Yaitu dengan menempatkan personel TNI pada lembaga Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), pembentukan dan penyiapan Satuan Gultor TNI AD, TNI AL, dan TNI AU, menyelenggarakan Latgab Satgultor TNI, dan Latgab Satgultor TNI dengan Polri,” ujar Gatot.
Sedangkan pada tataran regional dan internasional, dilakukan beberapa langkah antara lain, meningkatkan kerja sama Sharing Information/ Intelligence antar negara-negara sahabat, melaksanakan patroli koordinasi dengan negara-negara sahabat dan Latihan Bersama (Latma) Satgultor TNI dengan negara-negara sahabat.
Sementara itu, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan dalam sambutannya pada acara Buka Puasa Bersama mengatakan bahwa momentum bulan Ramadhan dan Hari Pancasila sebagai kesempatan untuk rekonsiliasi dan memfokuskan energi untuk membangun kesejahteraan.
“Sekarang waktunya rekonsiliasi, fokuskan energi kita bekerja untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat dan membangun bangsa. Oleh karenanya, jangan habiskan energi untuk berpecah belah,” ujarnya.
Acara Buka Bersama ini sendiri dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Ketua Dewan Pembina Golkar Aburizal Bakrie, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, dan Agus Hermanto serta Ketua KPU Arief Budiman.

sumber : kriminalitas




[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: