Pak Jokowi, Perlu Berapa Lagi yang Meninggal Agar Hati Anda Terketuk?
GELORA.CO - Sikap Presiden Joko Widodo yang terkesan bungkam terhadap banyaknya petugas penyelenggara pemilihan umum yang meninggal dipertanyakan.
Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik menyebutkan, mencari tahu musabab kematian para pejuang demokrasi itu jauh lebih penting dari sekadar memenangi Pilpres.
Diketahui bersama, sejak hari pencoblosan 17 April hingga saat ini, jumlah korban meninggal sudah mencapai angka 478 jiwa.
"Berapa jiwa lagi dibutuhkan dalam death toll ini untuk mengetuk pintu hati Anda, Pak Jokowi? Menyelidiki apa penyebab kematian mereka kini jauh lebih penting dari siapa memenangi Pemilu," tulis Rachland di Twitter, Minggu (5/5).
Oleh karenanya, Rachland memandang perlu agar dilakukan autopsi terhadap mereka yang meninggal, guna mencari tahu penyebab sesungguhnya kematian mereka. Ia mengambil contoh autopsi yang dilakukan untuk korban yang meninggal akibat kecelakaan.
"Bila Pemilu serentak ini akan dipertahankan, maka penyebab dari lebih 400 kematian dalam Pemilu ini perlu dikenali," pungkasnya. [rm]