Menjemput Menjemput Jodoh









MENJEMPUT JODOH .
.
.

Cinta akan merubahmu menjadi orang yg gemar melakukan pengorbanan indah. Nun empat belas abad lalu..Rasulullah mencontohkan perihal ini. Empat belas abad lalu, di tempat bernama Saddushshahba, dalam perjalanan menuju Madinah, seperti yg bisa kita simak dalam hadits Imam Bukhari atau Imam Muslim, Rasulullah yang baru menikah dengan Shafiyyah Ra berboncengan unta dengan istrinya ini. Sebelum naik ke unta, beliau dengan penuh sayang menyelimuti bidadarinya dengan selimut. Kemudian beliau mempersilahkan istrinya untuk naik terlebih dahulu. Cukup? Belum!
 Tentu saja belum…
.
.

Kemudian….orang paling mulia ini duduk di samping unta sambil meletakkan lututnya…Setelahnya baru beliau mempersilahkan bidadarinya untuk naik ke punggung unta…beliau berikan lututnya untuk jadi tangga pijakan istrinya. Pemandangan luar biasa! Kau tersenyum, terkesima!
.
.

Kau meneladani sunnah Rasulullah. Maka cinta pun berubah menjadi kerja membuatnya bahagia. Dalam jenak-jenak hari, kau terus belajar mencinta…bekerja membuatnya bahagia. Saat menjelang tidur dan bangunmu, saat pergi dan pulangmu, saat berbincangmu, bahkan saat makanmu…kau gunakan sebaiknya untuk mencinta…membuatnya bahagia.
.

Maka bibirmu tidak bisa tidak kembali tersenyum bila melihat pasangan suami istri yg makan sepiring berdua. Atau menyengaja memakan potongan semangka yg sama. Bahagia, karena mengikuti sunnah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam. .
.
‘Aisyah Ra yang bersaksi akan romantisnya Rasulullah dalam sebuah hadits dari Imam Muslim, kata ‘Aisyah Ra “Aku minum, dan pada saat itu aku sedang haid. Kemudian aku memberikan minumanku kepada Rasulullah. Beliau meletakkan mulut beliau di tempat bekas mulutku, lalu minum….” Kemudian, lanjut ‘Aisyah menceritakan pengalamannya yang lain, “…Aku juga pernah menggigit serat-serat daging yang masih melekat di tulang, lalu beliau turut menggigitnya dan meletakkan mulut beliau di tempat bekas mulutku.”
.
.
 Bahagia pasanganmu itu menjelma surga untukmu. Karena mengikuti sunnah Rasulullah. Belum menikah? Niatkan jika nanti sudah menikah, kau akan begitu. #halaqahcinta [arifrahman.lubis]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: