ILC Tidak Tayang 5 Bulan, Karni Ilyas Ungkap Alasan Mencengangkan







ILC Tidak Tayang 5 Bulan, Karni Ilyas Ungkap Alasan Mencengangkan

Opini Bangsa - Setelah lima bulan tidak tayang di layar kaca, acara diskusi Indonesia Lawyer Club (ILC) kembali tayang di TV One pada Selasa (25/4/17) malam. Publik bergembira. Kebebasan berpendapat kembali dirasakan masyarakat.

Mengapa ILC tidak tayang selama lima bulan? Apakah bagian dari pembredelan atau pengaruh pihak-pihak tertentu? Benarkah ILC dimatikan selama itu?

Karni Ilyas mengungkap alasan-alasan mencengangkan di balik tidak tayangnya acara debat yang menghadirkan seluruh kubu yang berbeda pendapat ini.

Suhu Politik Pilkada Jakarta

Karni menegaskan, tidak ada pihak yang bermaksud membredel, melarang, atau mematikan ILC.

"Sekali lagi, terpaksa saya jawab bahwa tidak ada yang membredel ILC. Tidak ada yang melarang ILC." tegas Karni, menjawab pertanyaan publik yang ia kutip.

Pemberhentian sementara selama lima bulan, menurut Karni, karena suhu politik terkait gelaran Pilkada Jakata tahun 2017 yang mencekam. Ia mengaku khawatir jika terjadi perpecahan di negeri ini.

"Tapi suasana yang terjadi di Pilkada (Jakarta) yang lalu, bagi saya suhu itu agak mencekam. Saya khawatir, Bangsa ini akan terpecah." tegasnya.

Hal itulah yang membuat pihaknya membutuskan untuk meliburkan tayangan debat terbuka yang tayang saban pekan.

"Karena itu, dengan kesadaran penuh, saya liburkan ILC agar debat yang mungkin muncul di ILC bisa ditiadakan." lanjutnya menerangkan.

Barometer

Karni juga menyatakan, acara debat yang ia pandu sudah dijadikan sebagai barometer kubu-kubu politik yang bersaing dalam setiap gelaran demokrasi.

"Karena ILC sudah dijadikan barometer kutub politik Indonesia." ujar Karni, disambut tepuk tangan hadirin.

Dalam acara ILC Merajut Jakarta Kembali, hadir pemenang Pilkada Jakarta Anies Rasyid Baswedan bersama pasangannya Sandiaga Shalahuddin Uno. Tokoh lintas agama dan penjaga keamanan DKI Jakarta juga dihadirkan untuk turut berdiskusi. [opinibangsa.id / tbc]

[apikepol.com]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: