"Warga DKI Sudah Tak Ada yang Menghendaki Ahok jadi Gubernur karena Perangainya yang tidak Terpuji"


Menurutnya, saat ini warga DKI Jakarta sudah tidak ada yang menghendaki Ahok sebagai gubernur karena perangainya yang tidak terpuji.
Umatuna.com - Calon petahana gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) disarankan untuk segera merancang pidato kekalahan untuk dibacakan pada Rabu (19/4) sore.

Saran itu sebagaimana disampaikan Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (Komtak), Lieus Sungkharisma seperti diberitakan RMOLJakarta, Minggu (9/4).

Menurutnya, saat ini warga DKI Jakarta sudah tidak ada yang menghendaki Ahok sebagai gubernur karena perangainya yang tidak terpuji.



"Ahok harus siapkan pidato kekalahan sejak sekarang. Apapun dilakukan udah nggak mempanlah. Sudah tinggal berapa hari lagi siap-siap aja video besar dia menerima kekalahan," kata Lieus.



Meski demikian, Lieus memastikan bahwa nama Ahok akan menjadi legenda dan terus dikenang oleh masyarakat Indonesia, khususnya Jakarta.

Namun, melegendanya calon nomor urut dua itu bukan karena prestasi dalam membangun Jakarta, melainkan hal-hal negatif yang ditorehkan selama menjadi orang nomor satu di ibukota.

"Sudah cukup, Ahok kan namanya sudah melegenda kan. Ahok melegenda karena negatifnya, negatifnya, mana ada yang positif. Itu harus kita akui. Saya sih happy. Sebagai warga Tionghoa saya nggak keberatan itu. Sayang MURI (Museum Rekor Indonesia) nggak bisa memberikan penghargaan untuk hal-hal seperti itu kan," papar Lieus. (rmol) [Ummatuna/Apikepol]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :