Kritikan nyelekit Amien Rais buat Jokowi dari gedung dakwah







Nasional.in ~ Mantan Ketua MPR Amien Rais dikenal kritis terhadap pemerintah. Sejak era Presiden Soeharto, Amien Rais lantang melakukan kritik atas kebijakan-kebijakan rezim Orde Baru.

Bahkan, Amien Rais memiliki peran yang cukup besar untuk melengserkan Soeharto pada 1998. Sebutan Bapak Reformasi pun melekat pada dirinya sejak itu.

Meski rezim berganti, mantan Ketua Umum PAN itu tak berhenti melayangkan kritik. Di zaman Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Amien Rais juga kerap melayangkan kritik.

Kini di era Presiden Joko Widodo, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah itu juga tak segan melayangkan kritik. Tadi malam, PP Pemuda Muhammadiyah menggelar acara refleksi dengan tema 'Menggembirakan Demokrasi; Tribute to Amien Rais'.

Kritikan pun dilontarkan Amien Rais buat Presiden Jokowi dalam acara yang digelar di Halaman Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, itu. Berikut kritikan-kritikan Amien Rais buat Jokowi:

1. Amien Rais minta Jokowi hargai umat Islam Indonesia

 Mantan Ketua MPR RI Amien Rais mengatakan banyak ketimpangan yang terjadi di Tanah Air. Ketimpangan ini bisa diselesaikan apabila Presiden Joko Widodo mendengar masukan dan saran dari berbagai pihak.

Ketimpangan pertama, terjadi kriminalisasi terhadap ulama. Menurut Amien Rais, kriminalisasi ulama ini merupakan buntut dari sikap Kepala Negara yang tidak bersimpatik pada umat Islam.

"Pak Jokowi, Anda ini ada kesan bukan presiden untuk semua anak bangsa karena untuk umat Islam Anda tidak begitu simpatik. Jadi umat Islam, ulamanya dikriminalisasi bahkan demonisasi. Demo itu hantu yang dikejar-kejar. Pak Jokowi hargai umat Islam Indonesia," ujar Amien Rais dalam acara refleksi dengan tema 'Menggembirakan Demokrasi; Tribute to Amien Rais' di Halaman Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu (20/5).

2. Amien Rais kritik Jokowi pakai dana haji bangun infrastruktur

 Amien Rais yang juga mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah mengingatkan Jokowi jangan menggunakan dana haji untuk pembangunan infrastruktur. Berdasarkan data yang dikantongi, Amien Rais menemukan adanya penggunaan dana haji untuk pembangunan infrastruktur di Tanah Air.

"Dana haji jangan diserobot untuk infrastruktur. Dana haji itu Rp 93 triliun oleh bung Jokowi dipakai untuk infrastruktur. Ini dana keumatan, ini dana keagamaan sehingga tolong dihentikan," ujar Amien Rais dalam acara refleksi dengan tema 'Menggembirakan Demokrasi; Tribute to Amien Rais' di Halaman Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Sabtu (20/5).

3. Amien Rais minta Jokowi tak perpanjang kontrak Freeport

 Amien Rais mengajak Jokowi untuk mengakhiri penjajahan ekonomi dalam hal ini tidak memperpanjang kontrak PT Freeport. PT Freeport dianggap sebagai salah satu aset Indonesia untuk menyejahterakan rakyatnya.

"Saudara-saudara, ini ada perkembangan aneh tahun 2021 jadi empat tahun lagi sesungguhnya kontrak kita dengan Freeport sudah selesai. Jangan diperpanjang lagi karena Freeport ini tambang emas di muka bumi yang sekarang dimanfaatkan orang Amerika, orang asing. Kita hanya dapat 1 persen, enggak masuk akal ini. Makanya si Jonan dan Archandra sepertinya mau memperpanjang kontrak kita dengan Freeport sehingga penjajahan ekonomi di Papua terus berjalan yang seharusnya disudahi," ujarnya.

4. Amien Rais sebut penegakan hukum di era Jokowi super diskriminatif

 Amien Rais mengkritik penegakkan hukum di Tanah Air. Menurut Amien Rais, penegakkan hukum belakangan ini super diskriminatif.

"(Penegakkan hukumnya) bukan tebang pilih, kalau tebang pilih masih lembut tapi super diskriminatif. Irman Gusman Ketua DPD kena tangkap OTT, nilainya 100 juta 4,5 tahun penjara. Tapi Ahok (dalam kasus Sumber Waras) hampir 200 miliar dan BPK sudah memberikan data yang luar biasa tidak terbantahkan tp alasannya Ahok tidak ada niat jahat. Ini luar biasa," pungkasnya.
ADA BERITA MENARIK SCROLL KE BAWAH www.NASIONAL.in
Sumber Berita : merdeka.com


[nasional.in/apik.apikepol.com]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: