Bachtiar Nasir: Partai yang Bawa Aspirasi Umat Pasti Dapat Dukungan
Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir juga menghadiri acara halal bihalal di markas DPP PAN malam ini. Bachtiar yang didaulat untuk memberikan pidato sempat menyinggung soal politik identitas dalam pentas politik tanah air.
Awalnya, ia menyinggung soal kenaikan jumlah umat yang menjalankan salat 5 waktu setelah aksi Bela Islam 212.
"Sejak aksi 212, Imam Besar Masjid Istiqilal bilang ke saya, jumlah jemaah yang salat 5 waktu di bulan Ramadhan meningkat. Jadi, pertumbuhan orang yang salat meningkat. Selain itu, kesadaran umat untuk berzakat di bulan Ramadhan juga meningkat," ujar Bachtiar di markas DPP PAN, di kawasan Senopati, Jakarta Selatan, Rabu (12/7).
Kesadaran umat Islam dalam beragama ini, kata dia, sudah tentu berpengaruh ke dunia politik. Buktinya, Bachtiar menyebut saat Pilgub DKI Jakarta kemarin, pemilih identitas mencapai 40 persen. Gejala ini, menurut dia, pasti akan menjalar ke daerah-daerah lain di seluruh Indonesia.
"Jadi orang memilih berdasarkan agamanya di Jakarta. Ini tentunya berpengaruh ke seluruh Indonesia. Kesadaran-kesadaran ini harusnya kita kembangkan. Dan saya yakin partai-partai yang menyemarakkan ini akan didukung umat Islam," lanjutnya.
Bersama Imam Besar FPI Habib Rizieq Syihab, Bachtiar menjanjikan akan membawa gerbong umat seperti ini kepada parpol yang membawa aspirasi umat Islam.
"Kami, saya dan Rizieq insyaallah akan membawa gerbong umat ini kepada siapa yang bisa membawa aspirasi umat Islam," tuturnya.
Saat ini, Bachtiar menyebut persaingan politik yang terjadi di tanah air adalah antara mereka yang menganut Islam dan kebangsaan.
"Secara politik di mata saya, yang bertarung ke depan ini adalah antara Islam dan kebangsaan. Saya tidak tahu posisi PAN, PKB di mana," ujarnya.
Namun, ia memastikan, partai apapun yang mendukung Islam pastinya akan didukung umat Islam dalam persaingan politik tanah air.
"Ada fenomena medsos, terlepas dari betul atau salah, terlihat tren umat tidak mau yang berat-berat. Pokoknya yang mendukung umat Islam akan didukung umat Islam," ujarnya.
sumber : kumparan
[M.Bersatu/apik.apikepol.com]
“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]