Ternyata Perwira Polri Non Muslim ini yang Ajak Anto Galon Bikin Film. Ada Pesanan Khususkah?










  Yes  Muslim  -   Kasus film pendek pemenang Police Movie Festival IV 2017 bertajuk Kau Adalah Aku yang Lain belum sepenuhnya usai meskipun film meresahkan tersebut sudah ditarik dari peredaran oleh pihak polri maupun pihak sutradara, Anto Galon.

Kali ini sebuah fakta mencengangkan dikuak oleh seorang facebooker dengan akun Cut Meutia Adrina.

Ia mengunggah sebuah foto screen shoot kolom komentar facebook. Komentar tersebut ditulis oleh AKP. Egidio Fernando, seorang perwira polisi sekaligus executive producer film kontroversial pemenang Police Movie Award 4.

Dalam unggahan gambar kolom komentar tersebut, nampak Egidio mengajak Anto Galon, sang sutradara untuk membuat film pendek bagi Police Movie Festival ke IV. Kemudian Anto pun menyambut ajakan tersebut.

Komentar tersebut ditulis pada bulan Februari 2017.

Berikut fotonya.



Apakah ajakan ini menjadi sebuah pertanda tersirat bahwa film tersebut merupakan sebuah "pesanan" pihak tertentu?

Atau ajakan ini murni hanya sebuah support dari seorang polisi, yang kebetulan non muslim, yang kebetulan juga menjadi produser eksekutif film yang menang tersebut?

Sebagai eksekutif produser, Egidio Fernando harus menanggung biaya produksi film, yang tentu tidak sedikit. Publik pun bertanya. Dari mana dananya?

Berikut tanggapan para netizen.



Terima Kasih sudah membaca, Jika artikel ini bermanfaat, Yuk bagikan ke orang terdekatmu. Sekaligus LIKE fanspage kami juga untuk mengetahui informasi menarik lainnya  @Tahukah.Anda.News

republished by Yes Muslim - Portal Muslim Terupdate !





[Yess/Apikepol]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i] Ternyata Perwira Polri Non Muslim ini yang Ajak Anto Galon Bikin Film. Ada Pesanan Khususkah? YES MUSLIM

Membicarakan Nikmat Allah termasuk Syukur Nikmat sedangkan melupakan/mengingkarinya merupakan kufur Nikmat (HR. Ahmad)

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: