M. Hidayat: Ada Indikasi Menghancurkan Kridibilitas Saya Dalam Kasus Pelaporan Kesang








Saat datang memenuhi panggilan Polresta Bekasi, Muhammad Hidayat sang pelapor yang membuat laporan adanya dugaan ujaran kebenciaan yang dilakukan oleh Kesang Pangarep pada video yang diunggah oleh putra bungsu presiden Jokowi itu.

Hidayat mengatakan bahwa kedatangannya ke Polres Bekasi karena memenuhi undangan yang diterimanya dari Polres Bekasi guna memberikan keterangan dan membawa bukti dan dokumen yang diperlukan dalam memperkuat laporannya.

“Yah saya datang kesini mau memastikan dan menanyakan kepada Kapolres soal kasus ini apakah sudah ditutup atau bagaimana. Jangan sampai katanya sudah ditutup tapi saya masih dimintai keterangan soal pelaporan itu. Ini namanya tidak relevan dan bahkan bukan hanya tidak relevan, tapi saya merasa dibodohi oleh polisi,” ujar Hidayat.

Ketika Panjimas menanyainya di Polres Bekasi pada hari Jumat (7/7/2017) soal kasus laporannya itu, Hidayat mengatakan bahwa dirinya mencurigai ada pihak pihak tertentu yang membuat rekayasa sedemikian rupa untuk menghancurkan kredibilitas pelapor dalam kasus ini.

“Saya merasa ada indikasi dugaan kalau saya mau dihancurkan kredibilitasnya sebagi pelapor dalam kasus ini. Karena sesunguhnya tidak ada hubungan antara kasus kaesang dengan kasus yang menyangkut dirinya saat di Polda Metro Jaya berapa bulan lalu,” tutur Hidayat.



Masih kata Hidayat, jadi kalau kemudian pihak polisi yang dari kabid Humas Polda Metro Jaya dan beberapa petinggi lainnya mengatakan bahwa pelapor kaesang adalah bersatus tersangka dalam kasus yang lain. Menurut Hidayat itu tidak ada relevansinya.



“Sehingga pernyataaan itu bagi saya adalah modus untuk menghancurkan kredibilitas saya. Sehingga akan terbentuk opini publik bahwa pelapor itu mengada ada. Sesuai dengan statement Wakapolri terakhir bahwa laporan dari pelapor mengada ada dan dikuatkan seolah olah memang profil pelapor yang sudah direkayasa untuk dihancurkan profilnya si pelapor ini,” pungkas Hidayat

sumber : panjimas


[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: