Minta Pemerintah Benar-Benar Bekerja, Kaukus Kuningan: Jokowi, Stop Bersandiwara!








Aktivis lintas generasi yang tergabung dalam Kaukus Kuningan mendesak Presiden Jokowi menghentikan sandiwara politik dan lebih serius mengurus pemerintahan terutama di sektor ekonomi.

Juru Bicara Kaukus Kuningan Irwansyah Iing menegaskan Pemerintahan Jokowi tidak mampu mengelola dan menata kehidupan politik menjadi lebih baik. 

"Kegaduhan politik yang bahkan cenderung liar akhir-akhir ini menunjukkan pemerintahan ini tidak cakap dalam menata dan mengelola sistem ketatanegaraan," kata Iing di Jakarta Jumat (7/7).

Kegagalan Jokowi mengelola negara diantaranya terlihat dari RUU Pemilu yang belum kelar, dimana pemerintah tampak lemah dalam mengonsolidasi parlemen. 

Bahkan jika kita lihat secara Iebih luas, pemerintah belum mampu menata kehidupan politik menjadi lebih sehat, bersih, dan efektif.

Ini bertolak belakang dengan agenda Nawacita Jokowi-JK poin ke-2 yang menyatakan 'Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya, dengan memberikan prioritas pada upaya memulihkan kepercayaan publik pada institusi-institusi demokrasi dengan melanjutkan konsolidasi demokrasi melalui reformasi sistem kepartaian, pemilu, dan lembaga perwakilan.

Berangkat dari persoalan di atas, Kaukus menyerukan kepada pemerintah agar lebih jujur, serius dan terbuka dalam mengelola negara.

"Pemerintah agar benar-benar bekerja dan mengurangi "sandiwara-sandiwara' politik yang tidak perlu," kata Iing

Kaukus Kuningan juga menyerukan kepada segenap tokoh-tokoh masyarakat, tokoh-tokoh bangsa, dan kelompok-kelompok masyarakat luas agar mulai berkonsolidasi, menyatukan ide dan gagasan menyiapkan diri menyongsong perubahan besar. 




Di sisi lain, masyarakat juga kerap terbeiah dalam menghadapi berbagai isu-isu sosial dan politik akibat kurang cakapnya pemerintah mengelola berbagai permasalahan sosial kemasyarakatan yang ada. 



"Demikian pernyataan sikap ini Kami sampaikan sebagai tanggung jawab dan bentuk cinta kami kepada Negara, Proklamasi 17 Agustus 1945," pungkas Iing

sumber : rmoljakarta



[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: