Terkuak! Ternyata Pisau yang Dipakai untuk Menusuk Hermansyah Dikubur di Lembang








Polisi berhasil menemukan pisau yang digunakan oleh pelaku Laurens Paliyama untuk membacok ahli IT dari ITB, Hermansyah di Tol Jagorawi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono menuturkan, pisau itu ditemukan di Lembang, Jawa Barat, Senin (16/7/2017).
“Pisau itu dikubur pelaku Laurece di rumah kontrkannya di Lembang,” ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Selasa (18/7/2017).
Argo menambahkan, penemuan pisau ini berbeda dengan keterangan awal yang diberikan Laurens kepada polisi. Awalnya, Laurens mengatakan pisau tersebut dibuang di semak-semak di pinggir jalan Tol Jagorawi.
Seperti diketahui, Hermansyah dikeroyok dan ditusuk oleh sekelompok orang tidak dikenal pada Minggu (9/7/2017) di Tol Jagorawi KM 6, Jakarta Timur.
Saat itu, dia bersama istrinya menggunakan mobil Toyota Avanza warna putih hendak pulang menuju rumahnya di Depok. Akibat kejadian ini, Hermansyah harus menjalani operasi di RS Hermina Depok. Selang beberapa jam, dia dipindah ke RSPAD Gatot Subroto.
Dalam waktu tiga hari, Tim Jaguar Polresta Depok berhasil menciduk dua dari lima pelaku. Keduanya adalah Edwin Hitipuw dan Laurens Paliyama. Mereka ditangkap saat mengendarai mobil Toyota Fortuner di Jalan Raya Sawangan, Kota Rabu (12/7/2017). Tak ada perlawanan saat keduanya ditangkap.
Selang sehari, Kamis (13/7/2017) polisi kembali menangkap dua pelaku lainnya. Dia adalah Erick Birahy dan Richard Patipelu. Keduanya diringkus di kawasan Bandung, Jawa Barat.
Sementara itu, seorang pelaku lagi, yakni Domaince masih buron. Sedangkan seorang perempuan dari tempat hiburan malam bernama Siska yang  bersama pelaku saat kejadian hingga kini juga masih dicari.


[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: