Catat! Mirwan Siregar Bukan Anggota FPI

Mirwan Siregar (38), yang diamankan di Pospol Taman Suropati, saat mengenakan kaos bertuliskan Front Pembela Islam (FPI), bukanlah anggota organisasi kemasyarakatan (ormas) tersebut.

Ketua RT di lingkungan kedaiaman Mirwan Siregar, di kawasan Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat, Muhammad Nuryana, mengaku tahu betul keseharian bapak tiga anak itu, dan ia memastikan bahwa Mirwan Siregar bukanlah anggota FPI.

"Tidak ada, bukan anggota FPI dia. Cuma dia sering begitu (keluar rumah dengan mengenakan atribut FPI)," ujarnya kepada wartawan di Mapolsek Menteng, Selasa (11/7/2017).

Mirwan Siregar menurutnya hanya warga biasa, yang kadang-kadang suka berincang soal politik dan perkembangan negara. Namun tidak sekalipun pembiacaraan laki-laki tersebut, menunjukan ia fanatik terhadap paham tertentu.

"Biasa-biasa saja, tidak ada yang aneh. Cuma ya kalau ngobrolnya agak lama, dia jadi hilang fokus," terangnya.

Mirwan Siregar menurutnya memang tengah tidak waras. Sejak sekitar sepuluh tahun lalu, warganya itu menunjukan gelagat yang tidak biasa. Ia suka marah-marah ke istrinya tanpa alasan yang jelas. Belakangan setelah warga juga ikut jadi korban, Mirwan Siregar akhirnya diboyong ke rumah sakit jiwa.

"Itu kejadiannya dua tahun lalu, sempat sekitar dua puluh hari dirawat, lalu dipulangkan," terangnya.

Setelah pulang Mirwan Siregar belum bisa dikatakan sudah sembuh, ia masih harus menjalani rawat jalan. Warganya itu ia ketahui masih rutin minum obat, hingga beberapa pekan lalu pengobatan tersebut berhenti karena masalah biaya.

"Ya jadinya begini, katanya nggak berobat lagi karena nggak punya duit," katanya.

"Dia bahkan sampai dipecat dari kerjaannya jadi kurir, karena ya kayak gini, jadinya dia masuk suka-suka dia," ujarnya.

Mirwan Siregar diamankan setelah berteriak-teriak ke arah petugas di Pospol Taman Suropati, yang lokasnya berseberangan dengan kedaiaman Panglima TNI. Jendral TNI Gatot Nurmantyo. Ia akhirnya diamankan, setelah petugas Polri dan anggota TNI yang bertugas di kediaman Panglima TNI berhasil membekuknya.

Polisi akhirnya melepaskan Mirwan Siregar, menurut Kapolsek Metro Menteng, hal itu dikarenakan tidak ada yang mencurigakan dari laki-laki tersebut. Polisi mengakui prilaku tidak wajar itu, dikarenakan gangguan jiwa yang diidapnya.

sumber : tribunnews

[M.Bersatu/apik.apikepol.com]

“Jika engkau punya teman – yang selalu membantumu dalam rangka ketaatan kepada Allah- maka peganglah erat-erat dia, jangan pernah kau lepaskannya. Karena mencari teman -‘baik’ itu susah, tetapi melepaskannya sangat mudah sekali” [Imam Syafi'i]