Solusi kocak Sekda DKI buat Habiburokhman yang nyasar di Semanggi








Nasional.in ~ Politisi Partai Gerindra, Habiburokhman mengumpat di akun Twitternya karena nyasar saat melintasi Simpang Susun Semanggi.

"Gara-gara naik jembatan semanggi malah salah arah, mau ke Menteng jadi ke arah Senayan, ini siapa sich penggagasnya?" isi twit Habiburokhman pada tanggal 2 Agustus 2017 lalu.

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta Saefullah yang mengetahui Habiburokhman nyasar saat melintasi Simpang Susun Semanggi punya solusi kocak. Saefullah menyarankan Habiburokhman untuk menghubungi dirinya terlebih dahulu, agar tidak nyasar.

"Saya mohon maaf sama Pak Habiburokhman ya. Mungkin kalau dari rumah mau ke DKI lewat situ ya telepon saya dulu nanti saya kasih tahu ya mana (jalurnya)," kata Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (4/8).

Menurut Saefullah sosialisasi tentang rute Simpang Susun Semanggi sudah sangat gencar dilakukan Pemprov DKI Jakarta. Terutama di media massa.

"Ya saya minta kepada Habiburohman hati-hati, jangan kesasar, harusnya sih kalau dia sudah lama di Jakarta nggak kesasar. Kan Simpang Susun Semanggi di media-media itu semua jadi headline. Dilihat saja gitu nih dari mana kemana. Kan sudah jelas," jelas dia.

Sementara itu, Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Halim Pagarra menanggapi santai umpatan Habiburokhman.

"Saya kemarin bilang sebelum rambu-rambu lengkap, belum bisa digunakan. Ini makanya dibuka untuk uji coba sampai tanggal 10 Agustus sebelum ditutup kembali untuk diresmikan oleh pada 17 Agustus," ujarnya di Polda Metro Jaya, Jumat (4/8).

Menurut Halim, setiap pembangunan dan kebijakan yang dibuat memang selalu ada sisi positif dan negatifnya. Untuk itu, dalam masa uji coba pengoperasian simpang susun ini masih sebatas sosialisasi.

"Bagi saya setiap yang diatur ada positif dan negatifnya. Makanya dilaksanakan dulu untuk melihat," kata Halim.

Lebih lanjut, menurutnya, dalam beberapa hari ini pihak kepolisian masih dalam tahap sosialisasi.

"Kan sekarang lagi tahap sosialisasi. Dan harus banyak sosialisasi harus mengajak yang lain mensosialisasikan termasuk rekan media. Atas sosialisasi itu, alhamdulillah saya lihat kemacetan terurai. Saya belum bisa katakan berapa persen (mengurangi kepadatan). Itu bicara data," jelasnya.

Seperti diketahui, Habiburokhman mengaku nyasar ketika melintas di Simpang Susun Semanggi. Habiburokhman mengatakan di akun Twitter nya saat itu dirinya akan ke daerah Menteng namun malah nyasar ke daerah Senayan.

Kicauan Kepala Bidang Advokat DPP Partai Gerindra Habiburokhman soal nyasar saat melintas di Simpang Susun Semanggi ramai dibahas netizen. [ded]

ADA BERITA MENARIK SCROLL KE BAWAH www.NASIONAL.in
Sumber Berita : merdeka.com


[nasional.in/apik.apikepol.com]

Banner iklan disini
loading...

Subscribe to receive free email updates: